1 Organisasi kehidupan tingkat molekul. Dalam tingkat molekuler, atom-atom berikatan membentuk molekul. Molekul-molekul tersebut yang nantinya menyusun organel sel. Contohnya adalah membran plasma yang tersusun atas molekul-molekul protein, fosfolipid, kolesterol, air, karbohidrat, dan ion-ion lain. untukmengobati kanker kulit , tingkat organisasi kehidupan yang dipelajari adalah - Brainly.co.id. latihan PAS Biologi X | Biology Quiz - Quizizz. Rpp biologi jilid 1 2013. 05 soal uas 2016. UAS 1 Biologi Kelas X. untuk mengobati kanker kulit,tingkat organisasi kehidupan yang dipelajari adalah - Brainly.co.id NamaNama Kanker di seluruh dunia ada berapa jenis sih? Ada banyak sekali jenis kanker di dunia ini, diantaranya yang terkenal adalah: Kanker Serviks , Kanker Ovarium , Kanker Otak , Kanker Payudara , Kanker Paru Paru , Kanker Tulang , Kanker Vulva , Kanker Vaskular , Kanker Usus , Kanker Kelenjar Getah Bening , Kanker Vesika Urinaria , Kanker DEFINISI, TUJUAN DAN LINGKUP 1. DEFINISI EPIDEMIOLOGI Epidemiologi berasal dari kata yunani dan secara harfiah EPI : yang diantara DEMOS : populasi , orang , masyarakat LOGOS : ilmu Jadi epidemilogi secara bebas diartikan sebagai ilmu yang mempelajari sesuatu (penyakit) yang ada diantara (yang melanda) masyarakat/populasi. Q Untuk mengobati kanker kulit, tingkat organisasi kehidupan yang dipelajari adalah. answer choices . Molekul . Sel . Dari ciri-ciri diatas yang termasuk ciri-ciri virus adalah. answer choices . 1, 2 dan 3. 1, 2 dan 4. 3, 4 dan 5. 2, 5 dan 6. 4, 5 dan 6. Q. Bakteri memiliki kemampuan untuk melakukan reproduksi secara seksual DilansirBoldsky dan ditulis, Rabu (12/2/2014), inilah herbal yang dipercaya bisa mengatasi kanker: 1. Lidah buaya. Lidah buaya adalah herbal yang termasuk dalam keluarga liili. Komposisi penyusun lidah buaya sangat berguna untuk meningkatkan sistem imun dan secara klinis terbukti efektif sebagai salah satu herbal yang efektif untuk kanker. X9ajMhv. Dokter memeriksa area kulit yang terkena kanker, lalu memberikan bius lokal pada area tersebut. Lapisan atas sel kanker dikikis menggunakan pisau bedah. Bekas luka lalu ditutup dengan perban. Pasien menunggu hasil analisis laboratorium untuk prosedur selanjutnya. Dokter membekukan, mewarnai, membelah, dan memeriksa jaringan kanker dengan mikroskop. Jika hasil pemeriksaan menunjukkan adanya sisa sel kanker, Anda akan menjalani pengikisan kedua. Operasi pengikisan diulang hingga tidak ada sel kanker yang tersisa pada kulit. Luka ditutup dengan jahitan. Jika luka cukup besar, Anda mungkin memerlukan operasi rekonstruksi kulit. Proses pemulihan luka dimulai. 3. Bedah eksisi Pilihan pengobatan berikut ini juga biasanya digunakan pada pasien kanker kulit jenis karsinoma sel basal dan sel skuamosa. Dokter akan menggunakan pisau bedah untuk mengikis tumor dan sedikir jaringan kulit di sekitarnya. Ketebalan dari kulit yang dikikis tergantung pada lokasi dan ketebalan tumor. Tujuannya adalah untuk dibawa ke laboratorium dan dilakukan pemeriksaan. Jika terdapat sel kanker pada kulit yang diangkat, akan dilakukan operasi lanjutan hingga sel kanker yang berada pada kulit telah sepenuhnya hilang. 4. Cryosurgery Sama dengan berbagai pilihan pengobatan sebelumnya, operasi ini juga diperuntukkan untuk jenis kanker kulit karsinoma sel basal dan sel skuamosa. Disebut juga krioterapi, prosedur ini bertujuan untuk menghilangkan sel-sel kanker menggunakan suhu dingin ekstrem. Caranya adalah dengan menyemprotkan nitrogen cair pada kulit yang terkena kanker. Kulit yang disemprot lalu membeku, sedangkan sel kanker di dalamnya hancur dan terurai. Kulit Anda akan mengalami luka lepuh, tapi ini adalah hal yang normal. Jaga luka tetap bersih dan tunggulah selama dua minggu hingga luka mengering. 5. Operasi laser Sumber Air Force Medical Service Operasi laser adalah pengobatan yang bertujuan untuk menghilangkan kanker kulit menggunakan energi panas. Dibandingkan pilihan pengobatan lainnya, prosedur ini akan mengurangi risiko perdarahan, nyeri, dan pembentukan bekas luka. Pasien akan diberikan bius lokal dan obat penenang sebelum menjalani operasi laser. Dokter lalu membidik jaringan kanker menggunakan laser. Panas dari laser akan menghancurkan sel-sel abnormal sehingga jaringan kanker terurai. Dokter kemudian akan membersihkan jaringan yang terurai dengan kain kasa basah. Jika kulit mengalami perdarahan, laser dapat digunakan untuk menutup luka dan menghentikan darah yang mengalir. 6. Terapi radiasi Terapi menggunakan radiasi merupakan pengobatan yang dapat mengatasi ketiga jenis kanker kulit, termasuk melanoma. Dalam menjalani terapi radiasi atau radioterapi, dokter akan menggunakan sinar X-ray energi rendah untuk menghancurkan tumor. Prosedur ini biasanya harus dilakukan beberapa kali hingga tumor benar-benar hancur. Untuk pengobatan kanker kulit melanoma, radioterapi biasanya dilakukan untuk mengatasi kasus yang masih tergolong ringan. Namun, tidak menutup kemungkinan jika radioterapi dilakukan untuk mengatasi melanoma yang sudah menyebar hingga ke otak atau ke bagian tubuh lain dengan tujuan meringankan gejala kanker kulit ini. 7. Imunoterapi Menurut Skin Cancer Foundation, imunoterapi merupakan salah satu jenis pengobatan yang bisa dilakukan untuk kanker kulit melanoma. Imunoterapi menggunakan obat-obatan untuk menghancurkan sel kanker. Biasanya, prosedur ini efektif untuk mengatasi kondisi pasien kanker kulit melanoma yang sudah pada tahapan cukup parah. Imunoterapi mendorong kemampuan tubuh pasien untuk melawan melanoma atau jenis kanker kulit lainnya dengan menggunakan protein alami yang diproduksi dari sistem imun. Terapi ini bisa memberikan pengobatan efektif untuk kanker kulit, baik digunakan sendiri atau dikombinasikan dengan jenis pengobatan lain. 8. Kemoterapi Jenis pengobatan kanker kulit lainnya adalah kemoterapi. Pada dasarnya, prosedur medis yang satu ini memang menjadi salah satu pilihan untuk semua jenis penyakit kanker. Untuk kanker kulit, kemoterapi merupakan pilihan pengobatan yang cukup efektif untuk mengatasi kanker kulit melanoma. Dalam prosedur medis ini, obat-obatan digunakan untuk membunuh sel-sel kanker. Untuk kanker yang masih berada di lapisan terluar kulit, biasanya pasien akan diberikan krim atau losion yang mengandung agen anti-kanker yang dioleskan langsung ke kulit. Sementara itu, kemoterapi sistemik biasanya dilakukan untuk mengatasi kanker kulit yang sudah menyebar hingga ke bagian tubuh lainnya. 9. Terapi target Salah satu pengobatan yang efektif untuk kanker kulit melanoma ini termasuk teknik yang memiliki kerusakan minimal terhadap sel-sel sehat yang berada di sekitar sel kanker. Pasalnya, terapi target menggunakan obat-obatan untuk menyerang kanker melanoma dengan menempati gen dan molekul yang berperan dalam mempercepat pertumbuhan sel kanker melanoma. Jika berhasil, pengobatan ini akan membantu dalam memperlambat progres dari kanker ini, sehingga pasien dapat hidup lebih lama. 10. Terapi fotodinamik Pengobatan kanker kulit ini biasanya dilakukan untuk pasien kanker kulit jenis karsinoma sel basal dan sel skuamosa. Terapi ini dilakukan untuk menghancurkan sel-sel kanker dengan kombinasi sinar laser dan obat-obatan yang membuat sel kanker menjadi sensitif terhadap cahaya. Setelah menjalani prosedur ini, pasien diwajibkan menghindari paparan sinar matahari selama 48 jam lamanya. Hal ini disebabkan paparan sinar ultraviolet dapat meningkatkan aktivasi dari pengobatan dan menyebabkan luka bakar yang cukup parah pada kulit pasien. Oleh sebab itu, jika Anda mengalami berbagai gejala yang sekiranya mengarah kepada kanker kulit, segera lakukan deteksi dini dengan memeriksakan kondisi ke dokter. Jika dokter menyatakan Anda sehat, hindari berbagai penyebab kanker kulit beserta faktor risikonya. Tentu akan lebih baik mencegah kanker kulit sejak dini bagi kesehatan Anda. Halo Naila, kakak bantu jawab ya! Sistem organisasi kehidupan merupakan suatu perangkat kehidupan dari struktur terkecil sampai terbesar yang berupa sel, jaringan, organ, syistem organ dan organisme yang masing-masing mempunyai tugas dan fungsinya tersendiri untuk menumpang kehidupan. Tingkatan organisasi kehidupan dimulai dari molekul, sel, jaringan, organ, sistem organ, individu, populasi, ekosistem, hingga ke tingkatan bioma. Mempelajari sistem organisasi kehidupan memiliki banyak manfaat. Salah satu contohnya dalam bidang medis. Mempelajari organisasi kehidupan tingkat jaringan membantu kita dalam mengobati berbagai penyakit misalnya kanker kulit. Dengan belajar secara menyeluruh, membuat kita paham setiap fungsi dari sistem organisasi kehidupan tersebut. Jadi kesimpulannya, untuk mengobati kanker kulit, tingkat organisasi kehidupan yang dipelajari adalah jaringan C. Semoga membantu Naila Kelas 10 SMA Topik Ruang Lingkup Biologi Dipublish tanggal Jan 12, 2019 Update terakhir Nov 5, 2020 Tinjau pada Feb 28, 2019 Waktu baca 3 menit Kanker Kulit Topik bahasan kita kali ini masih seputar masalah kesehatan khususnya penyakit mematikan yang tentunya ditakutkan dan tidak diharapkan kehadirannya oleh setiap individu manusia yang ada di seluruh dunia. Ya, bahasan kita kali ini akan berkaitan dengan penyakit kanker kulit. Kanker kulit merupakan salah satu penyakit kanker yang sekarang cukup populer dan banyak menyerang para individu manusia belakangan ini. Untuk itu di kesempatan kali ini, kita akan memberikan penjelasan mengenai seputar kanker kulit. Kanker Kulit dan Serba Serbinya Kanker kulit ialah salah satu jenis dari penyakit kanker yang menyerang bagian kulit individu manusia dimana terdapat kelainan kulit atau perkembangbiakan atau pertumbuhan kulit yang tidak normal dan tidak dapat dikendalikan oleh tubuh. Kelainan atau sifat tidak normal pada penyakit kanker ini dikarenakan adanya kerusakan pada mutasi DNA yang ada pada sel kulit sehingga membuat sel bertumbuh menjadi lebih cepat dari normalnya, usia sel berubah menjadi lebih panjang dan sel pun kehilangan sifat dasarnya sehingga memicu terjadinya kerusakan dan mutasi DNA dan menyebabkan cacat genetik dan pada akhirnya mengakibatkan sel sel pada kulit berubah dan membentuk tumor ganas. Area yang biasanya terkena kanker kulit ialah area yang sering terkena sinar matahari secara langsung. Kanker kulit dapat dikategorikan menjadi 2 jenis kategori yaitu kanker kulit melanoma dan kanker kulit non melanoma. Melanoma ialah kanker kulit yang terjadi pada area melanosit atau area dimana sel sel menghasilkan pigmen kulit. Kanker kulit melanoma dapat terjadi dan tumbuh di area kulit manapun di dalam tubuh manusia bahkan di tahi lalat sekalipun. Terdapat beberapa gejala dan ciri ciri bila seseorang mengidap kanker kulit melanoma yaitu munculnya bercak atau noda di area kulit berwarna kecoklatan, tahi lalat yang tadinya rata menjadi membesar, berubah warna dan ukurannya serta kadang mengeluarkan darah dan juga memiliki pinggiran yang tidak teratur, terdapat beberapa tempat di area kulit berwarna kebiruan atau kehitaman, telapak tangan, telapak kaki, jari tangan, jari kaki yang menggelap, terdapat pula selaput lendir yang melapisi hidung, anus, mulut dan area vagina. Kanker kulit jenis melanoma ini memang merupakan kanker yang jarang terjadi namun bila sampai terjadi maka akan sangat berbahaya. Kanker kulit Non melanoma ialah jenis kanker kulit kedua dimana kanker kulit ini berbanding terbalik dengan kanker kulit melanoma karena terjadi pada jaringan kulit selain melanosit. Kanker kulit non melanoma terbagi menjadi 2 jenis kategori yaitu kanker kulit karsinoma sel basal dan kanker kulit karsinoma sel skuamosa. Kanker kulit karsinoma sel basal atau BCC atau Basal Cell Carcinoma ialah kanker kulit yang terjadi di bagian bawah epidermis kulit manusia dan merupakan kanker kulit terbanyak yang diderita oleh manusia. Umumnya daerah yang terkena kanker ini biasanya daerah yang terkena langsung oleh paparan sinar matahari seperti leher dan wajah. Kanker ini biasanya ditandai dengan adanya benjolan yang bersinar dan lengket seperti bekas luka dan kulit berubah warna menjadi kecoklatan atau kehitaman. Sedangkan kanker kulit karsinoma sel skuamosa atau SCC atau Squamos Cell Carcinoma ialah kanker kulit yang terjadi di bagian atas epidermis. Sama seperti kanker sel basal, kanker jenis ini juga termasuk kanker yang banyak terjadi akibat adanya paparan sinar matahari secara langsung. Umumnya kanker jenis ini juga ditandai dengan munculnya nodul merah yang padat dengan kulit berubah menjadi bersisik dan pecah pecah. Kanker kulit yang kebanyakan terjadi karena paparan sinar matahari langsung bisa merusak kulit karena paparan sinar matahari biasanya mengandung sinar Ultraviolet seperti UVA dan UVB yang memang mampu merusak berbagai jaringan kulit manusia. Selain itu kegiatan seperti tanning dengan tujuan menggelapkan warna kulit yang memakai sinar ultraviolet buatan juga dapat meningkatkan resiko seseorang terkena kanker kulit. Oleh karena itu butuh diingat untuk selalu mengoleskan tabir surya atau sunblock sebelum berpergian keluar rumah. Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat Onkologi merupakan cabang ilmu kedokteran yang berfokus pada penyakit kanker. Onkologi terbagi menjadi beberapa subspesialisasi, yaitu onkologi medis, radiasi, bedah, ginekologi, anak, dan hematologi. Dalam onkologi, segala sesuatu yang berkaitan dengan kanker akan dipelajari, termasuk cara mendiagnosis, mengobati, merawat, maupun mencegahnya. Seorang dokter yang mendalami ilmu kedokteran onkologi disebut sebagai dokter onkolog. Jenis-Jenis Onkologi Berdasarkan tindakan pengobatan yang diberikan, onkologi terbagi menjadi onkologi medis, onkologi bedah, dan onkologi radiasi. Onkologi medis merupakan ilmu onkologi yang berfokus pada pengobatan dan perawatan kanker menggunakan kemoterapi, terapi hormon, terapi target, dan imunoterapi. Sedangkan onkologi bedah adalah cabang ilmu onkologi yang berfokus pada penanganan kanker melalui prosedur bedah, dan onkologi radiasi berfokus pada penanganan kanker melalui terapi radiasi. Di samping berdasarkan tindakan pengobatannya, onkologi juga bisa dibagi menjadi beberapa subspesialisasi berdasarkan jenis kanker yang ditangani, yaitu onkologi anak, onkologi ortopedi, onkologi ginekologi, dan onkologi hematologi. Onkologi anak mempelajari penanganan kanker pada anak, termasuk pengobatan dan perawatannya. Sedangkan onkologi ginekologi berfokus pada kanker yang menyerang sistem reproduksi wanita vagina, rahim, serviks, atau ovarium, dan onkologi hematologi berfokus pada kanker yang berkaitan dengan darah, yaitu leukemia, limfoma, dan myeloma. Onkologi Dalam Praktik Medis Onkologi mempelajari cara untuk mendeteksi, mengobati, meringankan gejala, dan mencegah kekambuhan penyakit kanker. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah peran ilmu onkologi dalam praktik medis Membantu mendiagnosis kanker Seorang dokter onkolog dapat mendiagnosis penyakit kanker yang diderita oleh pasien, beserta tingkat keparahan atau stadiumnya. Untuk mendiagnosis kanker, ada beberapa pemeriksaan yang akan dilakukan oleh dokter onkolog, antara lain pemeriksaan fisik, tes urine, tes darah, tes pencitraan, dan biopsi. Membantu mengobati kanker dan meringankan gejalanya Metode pengobatan penyakit kanker yang umum diterapkan oleh dokter onkolog adalah pembedahan, kemoterapi, terapi radiasi, imunoterapi menggunakan obat imunosupresan, terapi hormon, dan terapi target. Metode pengobatannya akan dipilih berdasarkan jenis, lokasi, dan tingkat keparahan kanker, serta kondisi pasien secara umum. Sementara itu, untuk membantu meringankan gejala penyakit kanker yang diderita oleh pasien, dokter onkolog biasanya akan memberikan obat penghilang rasa sakit. Dokter juga akan memberikan obat yang dapat meredakan efek samping terapi kanker, misalnya obat pereda mual. Membantu mencegah kekambuhan Peran seorang dokter onkolog tidak hanya mendiagnosis dan mengobati penyakit kanker, tapi juga membantu mencegah penyakit ini muncul kembali. Pasien biasanya akan dianjurkan untuk kontrol secara berkala untuk mengantisipasi kambuhnya kanker. Onkologi merupakan bidang ilmu kedokteran yang berfokus pada deteksi dan penanganan penyakit kanker. Meski begitu, dalam merawat penderita kanker, dokter onkolog biasanya juga akan bekerja sama dengan dokter umum dan dokter spesialis di bidang lain. Halo Fita, Kakak bantu jawab ya Jawaban yang tepat yaitu opsi C. Mari kita bahas! Dalam suatu kehidupan terdapat urutan sistem organisasi kehidupan yang dimulai dari sistem terendak hingga tertinggi. Adapun urutan sistem organisasi kehidupan dimulai dari struktur terkecil yaitu sel, jaringan, orga, sistem organ, organisme/ individu, populasi, komunitas, ekosistem, bioma, dan biosfer. Dalam ilmu biologi mempelajari setiap tingkatan sistem organisasi kehidupan dapat memberikan banyak manfaat untuk segala aspek kehidupan termasuk dalam bidang kesehatan. Pada kasus penyakit kanker kulit, diperlukan kajian yang mendalam berkaitan dengan jaringan-jaringan penyusun kulit yang akan terdampak oleh keberadaan sel-sel kanker sehingga dapat dilakukan penanganan yang tepat untuk mengatasinya. Kulit tersusun atas bebrbagi jenis jaringan yang memiliki karakteristik berbeda-beda. Semoga membantu ya

untuk mengobati kanker kulit tingkat organisasi kehidupan yang dipelajari adalah